Kamis, 13 Juni 2013

MASUK 50 BESAR EAGLE AWARD DC LAGI




Setahun yang lalu kira-kira beberapa hari sepulang mengantarkan ibu operasi di Wonosobo saya mendapat kabar dari teman satu tim bahwa proposal lolos 50 besar EADC, kali ini pun sama saya dan teman saya yang namanya tercantum diatas setelah tahlilan satu tahunnya bapak saya mendapat kabar masuk 50 besar. Syukur alhamdulillah, ke lolosan ini bukan untuk kebanggaan diri sendiri namun ke inginan yang kuat dalam berdiri diatas kaki passions, mungkin termasuk terlalu gila ketika saya harus berkutat dengan berbagai hal dalam logaritma kehidupan di luar nalar. Jelas kebanyakan orang setelah lulus perguruan tinggi selain sekolah lagi banyak juga yang dulunya memiliki hobi dimana tapi dia kerja dimana bisa juga karena tuntutan jaman mengikuti kata hati adalah monopoli. Jujur saya termasuk manusia yang percaya sebab akibat, sebab jika kita selalu berusaha akibatnya kita akan berhasil dengan usaha itu. seperti itu kurang lebih. Saya selalu menanamkan pada diri bahwa hidup didunia hanya sekali selanjutnya kehidupan abadi. disini sekarang kaki berdiri harus ada yang menjadi kekuatan hati seperti hasrat suci yang nantinya akan menjadi sebuah impian yang terwujud dengan semestinya karena usaha kita.

Kembali ke EADC disini ajang sineas amatir seperti saya mengikuti lomba, bukan hadiah yang kita inginkan tetapi jujur ilmu yang ingin kita dapatkan. Film dokumenter tidak semuda film biasanya atau fiksi, film ini akan menjadi sebuah bukti nyata kehadiran sosok atau objek yang diceritakan, secara life dan benar-benar tanpa skenario, semua alami. tingkat kesusahan banyak sekali seperti kadang timing pengambilan yang tak tepat atau objek sangat tidak percaya diri untuk menjadi narasumber, dan lain-lainnya.

Disini nantinya akan ada pembelajaran di dunia film dokumenter, ini adalah salah satu keinginan kuat saya dan SIP untuk menjadi sineas profesional. Ini passions ku berada di balik layar dan membuat sesuatu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar