Jumat, 07 Juni 2013

Harmony Life With Disaster

 Ini manisan
 Berasa ke hajatan hehe

Harmonisasi kehidupan masyarakat lereng gunung merapi dan gunung yang luar biasa aktifnya ini. Harmony Life with Disaster. Gambaran kenapa masyarakat disini tetap mau tinggal didaerah ini meski sebenarnya mereka paham bahwa mereka dibawah ancaman Merapi. Dan yang saya dapet adalah keoptimisan, meski mereka tahu akan hal itu tetapi ini sisilain dari kehidupan mereka. Hidup kadang menuntut kita untuk terus berkembang hingga dinamisasi ini menggerus sifat asli kita sebagai jati diri masyarakat jawa. Arah dinamisasi yang mungkin membuatnya seperti itu. Setelah sekian lama hidup diperkotaan dengan masyarakat dan egonya. Disini saya merasakan kembali hadirnya sifat asli manusia, sosialis, keramahtamahannya. Masyarakat ini adalah masyarakat yang hidup dengan keterbatasan yang mejadikan mereka sering berbagi satu sama lain. Telaga Lele, nama daerah yang sempat asing ditelinga namun dekat rasanya. Anak-anak yang ramah saat saya baru turun didaerah itu. Ibu-ibu yang menyama mempersilahkan mampir padahal tidak kenal satu sama lain dengan saya. Senyum ramah orang-orang tua yang hendak berangkat ke pengajian rajab. Kebudayaan yang mengagungkan tamu adalah luar biasa. Suguhan tradisional seperti sagon yang lama ingin aku nikmati dan kini aku rindu kembali. Saya belajar kesederhanaan disini saya mereka kebahagiaan disini.
 di rumah salah satu warga

 sagon im in love

 Makanan yang buanyake poll


Tidak ada komentar:

Posting Komentar